Beranda News Diduga Jual Beli SPOP, Oknum Aparat Desa Tak Bisa Ditemui

Diduga Jual Beli SPOP, Oknum Aparat Desa Tak Bisa Ditemui

134

BEPAS – Adanya dugaan jual beli SPOP tanah adat di Desa Cirende Kecamatan Campaka Purwakarta yang rugikan salah satu warga Purwakarta senilai ratusan juta rupiah masih belum ada keterangan pasti dari oknum tersebut.

Bahkan saat dikonfirmasi ke Desa Cirende oknum aparat Desa Cirende tersebut tidak bisa ditemui, bahkan saat dihubungi melalui seluler dan pesan WA oknum tersebut tidak memberikan keterangan apapun.

Sementara Camat Campaka Ade Sumarna saat dihubungi mengatakan sudah menyampaikan ke aparat desa agar memberikan klarifikasi terkait masalah ini.

“Saya sudah panggil dan sampaikan agar memberikan klarifikasi terkait masalah ini,” jelas Camat Campaka Ade Sumarna Rabu (27/1).

“Kalau tidak memberikan keterangan juga kepada media saya juga belum tahu harus melakukan langkah apa, yang pasti saya tidak ingin wilayah saya jelek akibat ulah aparat desa,” tegasnya.

Sementara salah satu warga yang dirugikan hingga nilai ratusan juta masih belum ditemui oleh oknum aparat desa tersebut.

“Belum ada sampai hari ini, saya juga masih menunggu itikad baik dari oknum aparat desa tersebut,” jelas si warga singkat.

Diperoleh informasi bahwa oknum aparat desa tersebut banyak menuai masalah, salah satunya diduga memperjual belikan SPOP tanah adat dan menjadi salah satu orang yang duduk di galian pasir di wilayah Desa Cirende. (trg)