Beranda News Penyaluran Bansos KPM Tahap II di Karawang Capai 98 Persen

Penyaluran Bansos KPM Tahap II di Karawang Capai 98 Persen

8
Bansos kpm
Penyaluran bantuan sosial (bansos) di Karawang mencapai 98 persen, sebanyak 106.000 dari 161.532 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah menerima bantuan (Foto: Istimewa/net.)

KARAWANG – Penyaluran bantuan sosial (bansos) di Karawang mencapai 98 persen, sebanyak 106.000 dari 161.532 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah menerima bantuan.

Kepala Seksi Pemberdayaan Sosial Fakir Miskin, Arieyanti Syamputri menyampaikan, program bansos dari Kementerian Sosial (Kemensos) saat ini telah memasuki tahap II.

Ia memaparkan, jumlah penerima bansos di Karawang tercatat sebanyak 161.532 KPM. Namun saat ini, baru sebanyak 106.000 KPM yang menerima penyaluran.

Baca juga: 20 Warga Binaan Lapas Kelas IIA Karawang Dapat Pelatihan Stainless Steel

“Kalau penerima bansos kita bisa cek lewat aplikasi, ada 161.532 orang. Kita konfirmasi ke kantor pos, jadi kemarin yang dilaporkan ke kita itu baru 106.000 karena baru disalurkan sembako dulu, belum Program Keluarga Harapan (PKH),” ujarnya pada Selasa, 23 April 2024.

Sedangkan pada tahap I, kata dia, jumlah penerima bansos di Karawang ada sebanyak 158.937 KPM. Ia melanjutkan, jumlah penerima meningkat di tahun 2024 ini karena terdapat penambahan masyarakat miskin baru.

Pihaknya mencatat, data masyarakat miskin baru di Karawang jumlahnya mencapai 1.142.112 orang.

“Ada penambahan masyarakat miskin baru dan belum mendapatkan bansos di tahap 1. Itu semua kewenangan pemerintah pusat, tapi kita melalui desa mengusulkan masyarakat yang belum mendapatkan bansos,” katanya.

Baca juga: Capai Rp327 T, Rakyat Kurang Mampu Terjebak Judi Online

Ia menerangkan, penerima bansos terbagi menjadi 2. Penerima sembako mendapatkan yang Rp600 ribu untuk 3 bulan, dan penerima program PKH mendapatkan Rp250.000 – Rp750.000 disesuaikan berdasarkan komponen penerima.

“Kalau untuk sembako 600 ribu dari April sampai Juni, kalau PKH bervariasi dari kisaran 250 sampai 750 ribu, setiap keluarga berbeda nilainya,” terang dia.

“Di Karawang angkanya 98 persen yang sudah tersalurkan,” tandasnya.

Humas Kantor Pos Karawang, Iwan Gunawan menyampaikan, ada 3 cara yang pihaknya lakukan dalam proses penyaluran.

Baca juga: Bupati Aep Apresiasi, Minta Ratusan Aktivis Bantu Bangun Karawang

Pertama, door to door. Kedua, penyaluran secara langsung di Kantor Pos. Ketiga, penyaluran melalui komunitas.

“Jadi bansos itu banyak yang sekarang masih disalurkan. Ada bansos pangan berupa beras dan badan pangan nasional, ada juga bansos mitigasi resiko pangan dalam bentuk tunai dan bantuan program keluarga harapan.

Alokasinya kita pakai cara door to door untuk yang sakit, ada yang dipusatkan di kantor pos untuk 1 kecamatan, kalau yang di desa-desa kita melalui komunitas,” tutupnya. (*)