Beranda News Yayan Mulyana Mantab Maju Pilkada Karawang 2020

Yayan Mulyana Mantab Maju Pilkada Karawang 2020

13

BEPAS, KARAWANG – Menyatakan diri mantap maju dalam kontestasi Pilkada Karawang 2020 mendatang.

Konsultan Lingkungan, Yayan Mulyana, bersilaturahmi dan meminta doa restu kepada Ade Swara dan Bunda Latifah di Lapas Sukamiskin Bandung, Jawa Barat.

Menurut Yayan, ia dan keluarga Cilamaya memang sudah memiliki hubungan emosional yang sangat dekat, Karena dulu pada saat Ade Swara hendak mencalonkan diri menjadi Bupati Karawang, pihaknya sering berkomunikasi dalam rangka membahas masalah Pilkada Karawang, sampai akhirnya kemudian Ade Swara pun mencalonkan.

“alhamdulillah, saya sudah datang kesana, silaturahmi dan berbincang mengenai bagaimana perkembangan politik, termasuk apakah Gina Swara, akan mencalonkan atau tidak,” kata Yayan menerangkan.

Lebih lanjut Yayan menuturkan, dari hasil obrolan dirinya dengan bunda Latifah dan Ade Swara, ternyata Gina Swara memang benar memang akan mencalonkan.

Dan saat ini, DPP Partai Gerindra masih sedang terus melakukan survey dan penilaian.

“Tentu ini menjadi wacana politik yang menarik,” ucapnya.

Yayan mengungkapkan meski ia datang bersilaturahmi namun dirinya tidak secara langsung menuturkan kepada Ade Swara dan Bunda Latifah jika dirinya ingin berpasangan dengan Gina.

“Saya hanya menyampaikan polling di salah satu surat kabar jika dirinya menempati urutan ketiga, sehingga saya bercanda, jika saya bantu Gina pasti akan lebih hebat,” ujarnya berseloroh.

Menurut Yayan, kaitan dengan siapa dirinya akan berpasangan dalam Pilkada besok, baik sebagai Karawang satu maupun Karawang dua, ia memiliki standar mutu dan kualitas tersendiri.

“Jika kemudian nanti saya diminati siapapun calon dan menjadi calon, intinya saya hanya ingin berkonstribusi kepada masyarakat Kabupaten Karawang, jadi bukan hanya soal ke Gina saja atau Cellica saja atau juga calon yang lain, yang terpenting adalah bagaimana saya bisa mengabdi kepada masyarakat,” kata Yayan menjelaskan.

Dikatakannya, Politik itu dinamis, dimana kemungkinan apa saja bisa terjadi. Bahkan bisa saja ia mencalonkan diri sebagai independen.

“Mengalir sajalah ya,” imbuhnya. (Nna/dhi)