Beranda Headline Pasca Kecelakaan Maut, Tim Polda Jabar Lakukan Trauma Healing Keluarga Korban

Pasca Kecelakaan Maut, Tim Polda Jabar Lakukan Trauma Healing Keluarga Korban

169

KARAWANG – Pasca kecelakaan maut yang mengakibatkan tujuh orang meninggal dunia, empat orang luka berat dan enam orang lainnya luka ringan yang terjadi di Jl. Raya Purwasari, Desa Tamelang, Kecamatan Purwasari, (15/5/22)

Akhirnya membuat Polda Jawa Barat mengutus Tim Psikologi SDM nya yang diketuai oleh Dra, Yusi Hriyumanti HS. M.Psi, M.M dengan didampingi Anggota Satlantas Polres Karawang datang berkunjung ke rumah keluarga korban kecelakaan di Desa Belendung, Kecamatan Klari untuk memberikan dukungan kesehatan mental dan psikososial (trauma healing), Kamis (19/5/2022).

Yusi Hriyumanti HS, memberikan edukasi relaksasi pernapasan dan juga menghibur dengan cara memberikan edukasi pendidikan masyarakat lalu lintas (dikmas lantas) kepada keluarga korban kecelakaan, baik orang tua maupun anak-anak agar mengembalikan mental secara psikologi yang diakibatkan efek trauma pasca terjadinya kecelakaan.

Baca Juga: Merinding! Begini Detik- Detik Kecelakaan Maut di Purwasari yang Tewaskan 7 Orang

Seperti yang sudah diketahui bahwa trauma healing adalah proses penyembuhan setelah trauma. Dikutip dari psychcentral.com, yang mana setiap orang merespon secara berbeda terhadap trauma dan pengobatan. Apa yang berhasil untuk satu orang mungkin tidak berhasil untuk orang lain.

Kasat Lantas Polres Karawang AKP LD Habibi Ade Jama membenarkan bahwa trauma healing sangat penting untuk dilakukan, mengingat apa yang telah mereka alami baru-baru ini, karena itu mereka membutuhkan support, penyemangat dan motivasi, ungkapnya via voice note, Jumat (20/5/2022).

“Oleh karena itu, Tim Psikologi SDM Polda Jabar datang untuk memotivasi serta melatih mereka secara fisik, baik itu latihan pernafasan, supaya keluarga korban maupun korban kecelakaan tersebut bisa pulih kembali dan juga dapat melupakan kejadian yang telah dialami, kemudian fokus pada penyembuhan agar bisa kembali beraktifitas seperti biasanya,” jelasnya.

Baca Juga: Inalillahi, Mobil Elf di Purwasari Tabrak Belasan Pengendara, 7 Orang Tewas dan Lainnya Luka Berat

AKP LD Habibi menambahkan, Tim Psikologi SDM Polda Jabar juga datang ke RS. Siloam untuk mengunjungi supir mobil travel yang masih terbaring, mengingat kondisi sang supir yang tidak memungkinkan untuk dilakukan trauma healing, akhirnya tim Polda Jabar tersebut membatalkannya.

“Kami berharap semoga tidak ada lagi kejadian Laka lantas seperti kemarin, menyisakan trauma yang mendalam bagi korban kecelakaan maupun keluarga korban yang ditinggal mati,” tuturnya menyudahi. (alf/ddi)