Beranda Headline DPRD Karawang Serap Aspirasi Warga dalam Musrenbang 2026 Karawang Barat

DPRD Karawang Serap Aspirasi Warga dalam Musrenbang 2026 Karawang Barat

6
Musrenbang karawang
DPRD Kabupaten Karawang turut serta dalam Musrenbang Kecamatan Karawang Barat untuk menyerap aspirasi masyarakat dalam rencana pembangunan tahun anggaran 2026 (Foto: Istimewa)

KARAWANG – DPRD Kabupaten Karawang turut serta dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Karawang Barat untuk menyerap aspirasi masyarakat dalam rencana pembangunan tahun anggaran 2026.

Wakil Ketua II DPRD Karawang, Dian Fahrud Jaman, menyatakan bahwa Musrenbang bertujuan untuk menjaring usulan dari setiap kelurahan, yang mencerminkan kebutuhan masyarakat di wilayahnya. Dalam Musrenbang kali ini, sebanyak 16 usulan diprioritaskan dari total 80 usulan yang diajukan.

Baca juga: SDN Palumbonsari IV Raih Prestasi di Kejuaraan Pencak Silat Miesport Championship 2025

“Total ada 80 usulan, dan Kecamatan Karawang Barat telah menetapkan 16 usulan prioritas. Sebagian besar terkait perbaikan infrastruktur, mulai dari peningkatan jalan, perbaikan jalan, perbaikan drainase, hingga pengerukan sedimentasi irigasi,” ungkapnya di Kantor Kecamatan Karawang Barat pada Kamis, 13 Februari 2025.

Selain pembangunan infrastruktur, Dian juga menekankan pentingnya menggali potensi unggulan Kabupaten Karawang melalui Musrenbang. DPRD Karawang berkomitmen untuk terus mengawal pemerataan pembangunan di berbagai sektor, termasuk kesehatan, pendidikan, ekonomi, serta infrastruktur.

Baca juga: DPRD Karawang Pantau Rekrutmen Tenaga Kesehatan di RSUD Rengasdengklok

“Musrenbang ini prinsipnya adalah pembangunan yang berangkat dari aspirasi masyarakat. Oleh karena itu, kami memastikan setiap usulan yang masuk dapat diakomodasi sesuai visi misi pembangunan Kabupaten Karawang,” jelasnya.

Dian menambahkan, bagi usulan yang belum masuk dalam prioritas Musrenbang 2026, masih dapat diusulkan kembali melalui mekanisme pokok pikiran (Pokir) DPRD.

“Program pembangunan tahun 2025 masih berjalan, sementara usulan 2026 sedang diproses. Beberapa usulan yang belum terakomodasi bisa kita dorong melalui Pokir anggota DPRD,” pungkasnya. (*)