BEPAS, KARAWANG – Dengan adanya konsep sistem zonasi dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tahun ini dinilai berhasil menghilangkan strata “Sekolah Favorit” di mata masyarakat Karawang. Demikian dikatakan Sekertaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (sekdisdikpora) Nandang Mulyana ketika ditanya mengenai hasil PPDB online di seluruh SMP, Selasa (2/7/2019) pagi.
Nandang mengatakan, siswa yang secara nilai rendah namun tempat tinggalnya tidak jauh dari lokasi sekolah bisa tetap diterima di sekolah yang dikenal favorit.
“Sekarang sudah tidak ada lagi sekolah unggulan atau sekolah favorit. Semua sekolah sama rata,” kata Nandang.
Dengan demikian, sambungnya, maka siapa yang lebih dekat dengan sekolah lebih berhak mendapatkan layanan pendidikan dari sekolah itu.
“Namun,dalam prakteknya, sistem tersebut sempat membuat orang tua siswa protes. Wajar karena kaget,” ucapnya.
Ia juga mengklaim pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online 2019 dengan sistem zonasi berjalan mulus tanpa kendala.
“Meskipun masyarakat sempat dibuat kaget dengan sistem zonasi. Tapi kami rasa tidak ada kendala berarti. Pelaksanaan PPDB online 2019 berjalan dengan baik,” katanya. (cr2/dhi)
