BEPAS, CIREBON – PT KAI Daop 3 Cirebon memprediksi jumlah penumpang saat libur natal dan tahun baru (nataru) tahun ini meningkat hingga lima persen dibandingkan tahun sebelumnya.
“Diperkirakan meningkat lima persen. Tahun lalu 131.364 penumpang, tahun ini diperkirakan mencapai 137.728 penumpang,” kata Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Luqman Arif saat berbincang di Stasiun Cirebon, Kota Cirebon, Jawa Barat, Kamis (5/12/2019).
Luqman menerangkan pelaksanaan masa angkutan nataru dimulai 19 Desember hingga 5 Januari 2020 mendatang. Sementara itu, lanjut dia, untuk pemesanan tiket kereta sudah dibuka sejak 19 November mendatang.
“Prosentase penjualan tiket hingga saat ini sudah 30 persen, ini yang kereta jarak jauh. Untuk penjualan tiket di Daop 3 Cirebon sudah mencapai sekitar 15 hingga 20 persen,” katanya.
PT KAI Daop 3 Cirebon juga mengantisipasi terjadinya kejadian yang tak terduga. Luqman menyebutkan pihaknya menyiagakan 48 petugas penilik jalan (PPJ) ekstra, 174 penjaga jalan lintas (PJL) ekstra, dan 18 petugas posko daerah rawan.
“Kita juga siapkan alat material untuk siaga, seperti batu balas, bantalan rel, pasir dan lainnya. Kita tempatkan di 20 titik,” kata Luqman.
Ia menyebutkan sebanyak 445 personel keamanan dari unsur TNI, polisi dan polsuska dilibatkan selama angkutan nataru. Selama masa angkutan nataru, menurut Luqman, jumlah perjalanan kereta mengalami peningkatan.
“13 kereta tambahan yang melintas ini pulang-pergi, artinya ada 26 kereta tambahan yang melintas di sini selama nataru,” ucap Luqman. (bps/net)
