Beranda Headline Kualitas Udara Buruk, Dinkes Karawang Rilis Surat Edaran untuk RS dan Puskesmas...

Kualitas Udara Buruk, Dinkes Karawang Rilis Surat Edaran untuk RS dan Puskesmas di 30 Kecamatan

48
dr. Yayuk Sri Rahayu (Foto: El)

KARAWANG- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karawang merilis surat edaran penanggulangan dampak polusi udara bagi kesehatan kepada Rumah Sakit dan Puskesmas di 30 Kecamatan.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Yayuk Sri Rahayu menyampaikan, seiring dengan peningkatan aktivitas manusia, tentunya polusi udara masuk kategori isu global.

Oleh karena itu, penanganan mengenai polusi udara harus diperhatikan. Sebab, polusi udara merupakan isu lintasbatas yang berarti tidak mengenal batasan waktu.

Baca juga: Sumbang Polusi Udara, Operasional Pabrik Kertas di Karawang Terancam Diberhentikan Permanen

“Perlu diakui, kesadaran masyarakat terhadap bahaya polusi udara ini masih perlu ditingkatkan,” ujarnya saat diwawancarai pada Kamis, (21/9).

Di Karawang sendiri, berdasarkan IQair perhari ini pukul 16.00 indeks kualitas udara Karawang berada diangka 122 dan terkategori tidak sehat bagi kelompok Sensitif.

Yayuk menegaskan, meskipun udara cenderung tak terlihat, ketika kualitasnya tidak baik tentu ada dampaknya baik bersifat jangka pendek maupun panjang.

Baca juga: Kualitas Udara Tidak Sehat, Dinkes Karawang Ajak Warga Lakukan Ini

“Sekarang memang sudah tidak terlalu ramai isunya, tapi penanggulangan harus terus dilakukan,” tegasnya.

Dampak Jangka Pendek

  • Iritasi Mukosa
  • Iritasi saluran nafas atas dan bawah
  • Peningkatan ISPA
  • Peningkatan serangan asma dan Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)
  • Peningkatan serangan jantung
  • Risiko keracunan gas toksik

Baca juga: Duh! Pembakaran Kapur di Loji Jadi Penyebab Polusi Buruk di Jakarta

Dampak Jangka Panjang

  • Hipersensitivitasbronkus
  • Reaksi alergi
  • Reaksi asma
  • Risiko PPOK
  • Risiko penyakit jantung dan pembuluh darah
  • Risiko kanker
  • Risiko stunting

Protokol Kesehatan 6M + 1S

  1. Memeriksa kualitas udara melalui aplikasi atau website
  2. Mengurangi aktivitas luar ruangan dan menutup ventilasi rumah/ kantor/ sekolah/ tempat umum saat polusi udara tinggi
  3. Menggunakan penjernih udara dalam ruangan
  4. Menghindari sumber polusi dan asap rokok
  5. Menggunakan masker saat polusi udara tinggi
  6. Melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
  7. Segera konsultasi daring/luring dengan tenaga kesehatan jika muncul keluhan pernapasan