Beranda Ekonomi & Bisnis Banyak Dibutuhkan Perusahaan, GNIK dan APINDO Gelar Pemagangan Digital

Banyak Dibutuhkan Perusahaan, GNIK dan APINDO Gelar Pemagangan Digital

168

KARAWANG – Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK) dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Karawang, Jawa Barat menggelar sosialisasi pemagangan digital, Selasa (28/6/2022).

Ketua Steering Committee GNIK Yunus Triyonggo menilai, sosialisasi pemagangan digital menjadi solusi pencari kerja untuk memiliki keterampilan digital yang sangat dibutuhkan oleh dunia industri.

Yunus menjelaskan, pemagangan digital merupakan program pemerintah. Bagaimana para pencari kerja bakal diberikan pelatihan mengenai digitalisasi yang kemudian disponsori langsung oleh perusahaan. Setelah itu para pencari kerja akan mendapatkan sertifikat keahlian.

“Mereka magang, kemudian mendapatkan pelatihan digital yang disponsori oleh perusahaan sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Lalu mereka bisa bekerja untuk perusahaan yang sponsori atau mereka bisa bekerja untuk perusahaan lain dan pasti laku, ” katanya.

Baca Juga: Top! Unsika Sabet Dua Penghargaan Level Nasional

Ia mencontohkan, para pemagang diharapkan bisa membuat sejumlah aplikasi digital yang dibutuhkan oleh perusahaan seperti absensi atau pengelolaan website perusahaan.

Untuk target pemagangan, kata Yunus, pihaknya akan mencoba dulu sebanyak 1.100 pemagang. “Nantinya lulusan ini akan menjadi contoh di Indonesia, ” katanya.

Sementara itu Ketua DPK Apindo Karawang Abdul Syukur mengungkapkan, pihaknya berharap semaksimal mungkin perusahaan akan ikut dalam program pemagangan digital tersebut.

“Kita harapkan semaksimal mungkin ikut. Karena ini merupakan program dari pemerintah. Karena kemampuan digital sangat dibutuhkan untuk perusahaan, ” katanya.

Baca Juga: DPRD Karawang Segera Bahas Kompensasi Oil Spill Bersama Pertamina

Senada, Wakil Ketua Kadin (Kamar Dagang dan Industri) Karawang, Rahmat Wiguna mengatakan, pihaknya mendukung penuh program pemagangan tersebut.

Selain karena menjadi program pemerintah, sekolah vokasi digital ini, menurutnya jadi hal yang baru di Karawang.

“Kami sangat mendukung dan siap membantu mensosialisasikan program pemagangan digital ini,” tutur Rahmat. (kii/ddi)