Beranda Nasional Peduli Pendidikan Nonformal, Pertamina EP Subang Raih Penghargaan dari Kemendikbud

Peduli Pendidikan Nonformal, Pertamina EP Subang Raih Penghargaan dari Kemendikbud

31
oznorCOBR

MAKASSAR, BEPAS- Memberikan nilai tambah terhadap masyarakat lingkungan merupakan komitmen yang senantiasa dijalankan di PT Pertamina EP.

 

Beragam manifestasi bentuk program CSR (Corporate Social Responsibility) pun telah diwujudkan oleh PT Pertamina EP dalam rangka mewujudkan cita-cita untuk dapat tumbuh bersama masyarakat dan lingkungan, tak terkecuali di bidang pendidikan.

Bagi Pertamina EP, menjalankan kegiatan CSR sama pentingnya dengan kegiatan operasional. Oleh karena itu program CSR terhadap dunia pendidikan pun membuahkan apresiasi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pIndonesia.

PEP Subang yang diwakili oleh Armand Mel I. Hukom selaku Field Manager menyampaikan bahwa memang merupakan komitmen bagi PT Pertamina EP untuk menjalankan kegiatan CSR.

“Kami tidak hanya berupa dalam bentuk pemberian dana, melainkan dalam setiap program CSR yang kami jalankan juga dipastikan bahwa kelompok binaan ini mendapatkan pendampingan hingga menuju kemandirian,” terangnya.

Kepala Seksi Kelembagaan dan Peserta Didik, Direktorat Bindiktara, Ditjen PAUD dan Dikmas, Hamzah Hakim menyampaikan bahwa Pertamina PEP Subang, termasuk salah satu Perusahaan yg memiliki kepedulian dalam memajukan, memberdayakan dan mencerdaskan masyarakat. Kontribusi PEP Subang pun diakuinya memang dirasakan signifikan.

“Disamping itu PEP Subang juga melakukan pendampingan PAUD Alam Al-Firdaus dlm rangka mmberdayakan masyarakat dan menyadarkan mereka agar mau menjaga lingkungan,” papar Hamzah.

Armand menerangkan untuk program CSR di bidang pendidikan, PEP Subang Field sejak tahun 2013 telah memiliki dua mitra binaan yakni PKBM As-Sholahiyah dan PAUD Alam Al-Firdaus, yang keduanya berada di wilayah Kabupaten Karawang.

Dari kedua program tersebut, Armand juga mengungkapkan bahwa perusahaan juga turut berbangga mengingat keduanya dapat menjadi mitra binaan yang sukses. Untuk PKBM As-Solahiyah, kini telah mampu berdiri mandiri dan berjalan dengan visi dan misinya.

Sementara itu untuk Paud Alam Al-Firdaus, di tahun 2018 telah mampu menerapkan kepedulian terhadap lingkungan maupun menjawab masalah finansial, dengan penerapan sekolah PAUD dengan sistem berbayar sampah.

“Khusus untuk PAUD Alam Al-Firdaus, kurikulum lingkungan yang kini tengah disusun bersama The Southeast Asian Ministers of Education Organization for Early Childhood Care and Education and Parenting (SEAMEO CECCEP) akan kemudian dilanjutkan dengan upaya sosialisasi penerapan kurikulum lingkungan untuk seluruh PAUD di wilayah Kabupaten Karawang,” papar Armand.

Dalam acara yang sama, PKBM As-Solahiyah juga mendapatkan penghargaan dari Kemendikbud atas prestasi dan kontribusinya dalam menuntaskan penduduk buta aksara didaerahnya dlm hal ini Kab. Karawang.

Heru Saleh, Ketua PKBM yang menerima Anugerah Pegiat Keaksaraan, mengungkapkan bahwa dirinya sangat bersyukur dan terharu atas diterimanya penghargaan tersebut.

Kemitraan PKBM As Solahiyah dengan PT Pertamina membuahkan hasil dlm pemberdayaan masyarakat yang mandiri.

“Semoga dengan terus terjalinya kemitraan ini dapat mewujudkan masyarakat yang unggul dan maju,” pungkas Heru.(rls/kb)