KARAWANG – Sebanyak 350 peserta memeriahkan gelaran Festival Sampah tahun 2022 yang diselenggarakan Sekolah Alam Al-Firdaus, Dusun Kopo Barat RT 01 RW 07, Muktijaya, Kecamatan Cilamaya Kulon, Kabupaten Karawang, Jum’at (24/6/2022).
Kegiatan yang mengangkat tema ‘Dari Sampah Jadi Berkah’. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan Hari Peduli Sampah Nasional dan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2022.
Ketua Panitia Pelaksana, Ajun Junaedi SPd mengatakan gelaran Festival Sampah tahun 2022 merupakan festival yang ke-2 setelah sebelumnya terhenti karena pandemi.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan untuk tetap mengedukasi dan pembentukan karakter masyarakat peduli dan cinta lingkungan,” katanya.
Baca Juga: Kreatif! Jalan Desa Tegalwaru Miliki 25 Spot Foto yang Instagramable
Lanjut Asep, dari Festival sampah ini banyak hal yang bisa dipelajari selama festival tersebut dilaksanakan.
“Masyarakat khususnya para generasi muda bisa banyak belajar dari festival ini dan ditanamkan sejak usia dini,” ujar Asep dalam sambutannya.
Peserta festival diikuti oleh berbagai lembaga dari unsur Pendidikan Anak Usia Dini, PKBM, Sekolah Dasar (SD dan SMP) dan masyarakat sekitar.
Mereka memamerkan kemampuannya dalam mengolah sampah menjadi barang yang layak jual.
Baca Juga: Keren! Kopi Robusta Karawang Siap Mejeng di Milan Wakili Jabar
“Jadi, pameran yang dihadirkan bisa bagaimana mengelola sampah, contoh-contohnya dan bagaimana mengelola sampah dari hulu,” ujarnya.
Fasilitator Adiwiyata DLH Komar Miharja ST mengungkapkan jika tema yang diangkat dalam festival itu ingin mengubah paradigma masyarakat tentang sampah.
“Pesan untuk tetap memperhatikan 3R (Reduce,Reuse,Recycle) kepada orang tua, edukasi sejak dini dan pengenalan lingkungan yang berkelanjutan,” ucapnya.
Persatuan Pengelola Sampah dan Bank Sampah Nusantara (PERBANUSA) Karawang, Usep SM berharap pameran itu dapat membuka wawasan semua pemangku kepentingan yang terlibat dalam bidang pengolahan sampah.
“Pesan untuk gerakan menabung sampah, sampah menjadi berkah menghasilkan rupiah,” pesannya.
Sementara itu, Sekretaris Camat Cilamaya Kulon, Endang Setia MA membuka Kegiatan Festival ke-2 serta Pesan Sampah menjadi circular Ekonomi dan tambahan Ekonomi Keluarga dengan memilah sampah ekonomis rumah tangga
“Saya berharap dari festival ini kita bisa melihat bagaimana mengelola sampah dengan baik dan bisa dilaksanakan di tempat masing-masing,” pungkasnya. (kii)
