BEPAS, BOGOR – Wali Kota Bogor, Bima Arya meresmikan Taman Baca Kenanga di Kelurahan Babakan Pasar, Kecamatan Bogor Tengah. Secara khusus ia meminta aparatur wilayah memberikan perhatian dan dukungan atas fasilitas yang digagas Dandim 0606 Kota Bogor, Letkol. CZI Aji Sujiwo.
“Kepada Lurah Babakan Pasar dan Camat Bogor Tengah, saya minta perhatiannya agar taman baca yang diresmikan nyaman bagi anak-anak. Sehingga mereka mau datang dan nyaman membaca buku. Semoga Taman Baca Kenanga ini bisa terus dirawat dan dan dijaga,” kata Bima saat meresmikan Taman Baca Kenanga Kebon Jukut di RT.03 RW.10 Kelurahan Babakan Pasar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Senin (12/08/2019) pagi.
Hal utama yang ditekankan Bima dari Taman Baca Kenanga ini adalah merawat dan menjaganya. Mulai dari elemen warga hingga aparatur wilayahnya. Semoga Taman Baca Kenanga bisa memberikan manfaat dan mencerdaskan anak-anak Kota Bogor.
Kepada para orang tua Bima menerangkan, berdasarkan hasil penelitian banyak otak anak-anak yang rusak akibat main game online yang menampilkan kekerasan dan itu bisa berdampak hingga dewasa. Melalui membaca buku, perhatian dan pengawasan orang tua hal tersebut bisa dihindari.
Dandim 0606 Kota Bogor, Letkol. CZI Aji Sujiwo menyampaikan rasa keprihatinan terhadap anak-anak yang jauh dari buku menjadi dasar dirinya menggagas Taman Baca Kenanga. Dengan adanya taman baca ini diharapkan anak-anak bisa dekat dengan buku, memiliki minat baca dan mendapat ilmu pengetahuan. Sehingga mendapat wawasan dan menyadari bahwa buku adalah jendela pengetahuan dunia.
“Dengan membaca buku akan membentuk karakter anak-anak yang haus akan ilmu pengetahuan disamping mendapat wawasan.
Hal ini bisa menjadi salah satu cara menjauhkan anak dari gadget. Pada dasarnya hal ini dilakukan untuk menyelamatkan anak-anak supaya tidak terjajah gadget,” harap Dandim.
Kepada seluruh warga diharapkan bisa menjaga taman baca agar bisa berkelanjutan dan tidak hanya seremonial semata. Sehingga bisa semakin besar dan bisa ditularkan ke wilayah lain.
Menurut Sri Rossyati (70) dan Sri Irianingsih (70) atau biasa disebut ibu guru kembar, melalui Taman Baca ini bisa menanamkan kepada masyarakat maupun anak-anak untuk cinta tanah air. Pihaknya akan menambah koleksi buku yang saat ini jumlah terbilang masih sedikit.
“Kami akan menyediakan buku, tas dan serta alat-alat tulis dan makanan untuk warga maupun anak-anak,” katanya.
Lurah Babakan Pasar, Rena da Frina menuturkan, di acara launching ini pihaknya mengundang 180 anak PAUD, TK, SD, MA dan warga Babakan Pasar. Kedepan agar Taman Baca terus ramai dan berkelanjutan akan dijalin kerja sama dengan pengurus TK atau PAUD yang ada di wilayah Babakan Pasar.
“Jadi, kita akan buat jadwal supaya mereka bisa berkunjung ke taman baca. Selain itu akan kita usahakan untuk dimasukkan dalam kurikulum mereka,” katanya.
Selain itu kata Rena, untuk menambah antusias anak-anak agar lebih ramai akan ditambah permainan atau sesuatu yang bisa menarik minat mereka.(hms)