BEPAS, KARAWANG – Kabupaten Karawang akan merayakan Hari Kemerdekaan RI ke-74 pada hari Sabtu, 17 Agustus 2019 besok.
Baik Pejabat Aparatur Sipil Negara (ASN), maupun rakyat biasa akan merayakan HUT RI ini. Yang membedakan hanyalah sumber anggarannya.
Warga masyarakat biasa, biasanya melalui Karang Taruna desanya masing-masing mengumpulkan dana melalui iuran warga untuk merayakan HUT RI ini. Acara perayaan pun dengan sangat sederhana dilaksanakan.
Balap karung, balap makan kerupuk, panjat pinang dan lainnya digelar dengan hadiah-hadiah sederhana.
Berbeda dengan perayaan hari bersejarah Indonesia ini, yang diselenggarakan oleh para pejabat, dari Bupati hingga OPD, sumber anggarannya diambil dari anggaran negara, yaitu APBD.
Kabupaten Karawang sendiri, dari data dan informasi yang didapat beritapasundan.com, merogoh kocek APBD hingga Rp 1,7 Miliar untuk anggaran Panitia Hari Besar Nasional (PHBN) dimana HUT Kemerdekaan RI termasuk bagian didalamnya.
Bagian Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Karawang ketika dikonfirmasi terkait besaran anggaran kegiatan HUT Kemerdekaan RI Kabupaten Karawang menyatakan hanya sekitar Rp 300 juta.
Kepada Bagian Kesra, Matin Abdul Razaq membenarkan bahwa anggaran PHBN Kabupaten Karawang sebesar Rp 1,7 Miliar.
Akan tetapi menurutnya, anggaran itu termasuk berbagai peringatan Hari Besar Nasional dalam satu tahun anggaran 2019.
“Hari Pendidikan Nasional, Hari Kebangkitan Bangsa, HUT Karawang, HUT Karawang, HUT RI, Hari Santri, Hari Sumpah Pemuda, Hari ibu dan lainnya,” ujar Matin menyebutkan.
Termasuk Hari Tahun Baru, yaitu untuk biaya pembelian petasan, pengamanan dan sebagainya, lanjutnya lagi.
Kembali Matin menyebutkan, untuk HUT Kemerdekaan RI, Kesra mengalokasikan anggaran sebesar Rp 300 juta, diantaranya untuk berbagai kegiatan seperti, riung mumpulung, memberikan tanda jasa kepada PNS, tokoh masyarakat, pawai obor, renungan suci, pemberian remisi, upacar penaikan penuruan bendera, pengukuhan paskibraka, gelar senja, wayang golek dan lainnya.
Lebih lanjut Matin mengungkapkan, jika anggaran sebesar itu masih dinilainya kurang.
Pasalnya, upacara Bendera HUT Kemerdekaan RI Kabupaten Karawang awalnya akan diselenggarakan di lapangan Karang Pawitan, namun dikarenakan lapangan tersebut belum bisa dipergunakan, sehingga pelaksanaan upacara pun dialihkan ke lapangan Tugu Kebulatan Tekad Rengasdengklok.
“Sehingga kami harus melakukan penyewaan tenda dan lain sebagainya, untuk HUT Karawang sendiri dan kegiatan lainnya untuk anggarannya kami masih melakukan pengajuan di anggaran perubahan, karena memang masih kurang anggarannya,” pungkasnya. (nna/kie)
