Beranda Headline Pelajar SMK Klari Gantung Diri di Pondok Pesantren

Pelajar SMK Klari Gantung Diri di Pondok Pesantren

1295

BEPAS, KARAWANG – WN (18), pelajar salah satu SMK swasta di Klari ditemukan meninggal gantung diri di kamar asrama putra Pondok Pesantren Khoirul Hikmah, Desa Kiarapayung, Kecamatan Klari, Karawang, Selasa (20/8).

Jenazah WN pertama kali ditemukan oleh Maruf Karhi (18), rekan WN sesama santri, yang biasa mendapat tugas untuk membangunkan santri untuk salat subuh.
Sekitar jam 04.15, Maruf membangunkan seluruh santri di Ponpes. Jam 04.30, tiba giliran Maruf membangunkan WN di kamarnya. Namun, saat hendak dibangunkan, pintu kamar WN dalam keadaan terkunci.

Merasa curiga, Maruf memanjat tembok melalui kamar sebelahnya. Tidak diduga, WN sudah kaku dengan keadaan tergantung di rak buku. Maruf pun turun dan membuka pintu kamar WN dari dalam.

Saat ditemukan, WN masih mengenakan pakaian seragam sekolah lengkap, termasuk sepatu. Ia gantung diri menggunakan kain sorban berwarna hijau.

Maruf pun memanggil Imron Rosada (18), rekannya yang lain. Imron dan Maruf bersama-sama menurunkan dan membaringkan jenazah WN di kamar.

“Lalu para saksi melaporkan kejadian ini ke pemilik pondok pensantren, Asep Saepudin,” kata Paur Humas Polres Karawang, Ipda Wahyu Kurniawan, SH.

Asep Saepudin langsung melaporkan kejadian ini ke polisi. Tidak lama pihak kepolisian mendatangi TKP dan melakukan olah TKP. Dari hasil penyelidikan sementara, korban diduga bunuh diri.

Orangtua korban keberatan dengan tindakan autopsi untuk memastikan penyebab kematian korban. Saat ini, jenazah korban sudah diserahkan ke orangtuanya untuk dimakamkan. (fzy)