Beranda News Miliki Sound System Seharga 2 M, Disparbud Masih Nyewa untuk Goyang Karawang

Miliki Sound System Seharga 2 M, Disparbud Masih Nyewa untuk Goyang Karawang

285

BEPAS, KARAWANG – Sebuah event bercitarasa Internasional Festival Goyang Karawang akan digelar Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang di Kawasan Galuh Mas, Telukjambe Timur, Karawang.

Event ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Hari Jadi Kabupaten Karawang ke-386. Berbagai persiapan pun terus dilakukan oleh pihak penyelenggara acara demi suksesnya kegiatan ini.

Anggaran yang dikeluarkan pemerintah daerah untuk acara Festival Goyang Karawang ini pun tidak sedikit, kurang lebih sekitar Rp 2,2 Miliar.

Dari informasi yang dihimpun Berita Pasundan di lapangan, anggaran tersebut digelontorkan untuk membiayai berbagai kegiatan, di antaranya adalah makan dan minum ribuan peserta MURI dan tamu undangan, biaya akomodasi dan transportasi ratusan tamu undangan mancanegara yang berasal dari 5 benua, dekorasi panggung dan biaya-biaya lainnya, termasuk salah satunya adalah biaya sewa panggung dan biaya sewa sound system.

Mardi, bukan nama sebenarnya, mempertanyakan kebijakan penyelenggara acara, yakni Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Karawang yang harus mengeluarkan biaya sewa sound system dari luar, sementara Karawang sendiri memiliki sound system yang lengkap dan canggih seharga hampir sama dengan anggaran kegiatan tersebut.

“Disparbud Karawang kan sudah punya sound system yang mumpuni, kenapa sekarang mesti sewa lagi, anggarannya besar lagi,” tanyanya heran.

Sementara itu, Disparbud Kabupaten Karawang melalui Bidang Kebudayaan, pihaknya membenarkan adanya penyewaan sound system dari luar.

Dan sound system itu disewa untuk dipasang di panggung utama (Main Stage), sementara sound system milik Disparbud senilai Miliaran rupiah itu akan dipasang di panggung kedua (stage II).

“Saya tidak memiliki kewenangan untuk menjelaskan lebih jauh, silahkan ke pak Kadis saja, nanti kita akan menggelar konferensi pers, kita akan undang semua awak media kita akan jelaskan semua disana,” katanya.

Sementara itu, setelah di konfirmasi Berita Pasundan melalui pesan singkatnya, Kepala Disparbud Kabupaten Karawang, Okih Hermawan belum memberikan jawaban.

Diketahui sebelumnya, Pemkab Karawang di tahun 2017 lalu melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Karawang, membeli satu set peralatan sound system modern yang super canggih dan lengkap seharga kurang lebih Rp 2 Miliar, dari mulai set panggung lengkap, sound, amplifier, audio studio, lighting dengan kemampuan cahaya dengan watt yang super besar dan artistik.

Pada saat itu kepada Berita Pasundan, Kepala Disparbud Kabupaten Karawang, Okih Hermawan menuturkan, keinginan Disparbud memiliki set panggung lengkap sendiri tersebut salah satunya untuk melakukan efesiensi anggaran karena tidak lagi harus mengeluarkan biaya penyewaan.

“Di mana biasanya daerah menganggarkan ratusan juta untuk biaya sewa alat di setiap event, tapi dengan memiliki alat sendiri kita hanya mengeluarkan biaya operasional teknisi dan perawatan saja,” jelasnya saat itu meyakinkan. (nna/kie)