KARAWANG, BEPAS – Walaupun di kegiatan Kirab Budaya Cap Go Meh 2571 Karawang sempat hujan lebat, tetapi tidak menyurutkan semangat panitia dan peserta yang hadir di acara Kirab Budaya Cap Go Meh 2571. Kirab arak-arakan barongsai ini berlangsung di sepanjang Jalan Tuparev – Kertabumi – Dewi Sartika Karawang, pada Minggu (16/02) di mulai dari pukul 14.00 WIB.
Dalam acara ini, istri almarhum Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Ibu Dr. (H.C) Dra. Hj. Sinta Nuriyah Wahid, M.Hum hadir sebagai tamu undangan. Dalam sambutannya, ia sangat mengapresiasi atas tingginya toleransi masarakat Karawang, sehingga acara Cap Go Meh berlangsung sangat meriah. Menurutnya Cap Go Meh mirip acara halal bihalal yang sering diadakan umat muslim.”Secara perspektif sosiologis, acara ini adalah acara tradisinya umat Tionghoa untuk memperkuat tali persaudaraan” ujarnya.
Sementara itu, selain Sinta Nuriah, hadir pula Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana beserta wakilnya Ahmad Zamakhsary, Kapolres Karawang AKBP Arif Rachman Arifin,S.Ik MH dan tampak hadir pula Dandim 0604/Karawang Letnan Kolonel Inf Medi Hariyo Wibowo.
Bupati Cellica sangat Kagum dengan kehadiran masarakat yang membludak untuk menonton acara pawai barongsai ini. “Toleransi dan rasa saling menghargai antar umat beragama di Karawang sangat tinggi, hal ini patut dipertahankan” katanya. “Kehadiran warga yang sangat banyak saat ini jadi bukti bahwa warga Karawang sangat toleran.” Pungkas Cellica.
Dalam pertemuan penutup disela – sela kegiatan Kirab Budaya Cap Go Meh 2571 kepada para awak media Bapak Yayang selaku wakil panitia mengatakan cap go meh ini buat semua masyarakat karawang mulai dari yang parkir, pedagang, pemulung semuanya dapat berkah tidak hanya itu saja di kegiatan ini masyarakat juga dapat hiburan. Dalam kesempatan ini kita juga panitia minta maaf kalau ada kemacetan di jalan ada gangguan lalu lintas itu diharapkan bisa memahami, ini hiburan rakyat setahun sekali mohon maklum dan acara ini bertempat di vihara dharma Prasada Mahametta,”ucap yayang. (fjr)
