beritapasundan.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menegaskan pentingnya respons cepat dari pemerintah daerah dalam menindaklanjuti peringatan dini cuaca ekstrem guna meminimalkan risiko bencana.
Dalam beberapa hari terakhir, hujan dengan intensitas sangat lebat hingga ekstrem telah terjadi di sejumlah wilayah, termasuk Kota Cirebon, Riau, Kabupaten Bogor, Kabupaten Mimika, Kabupaten Padang Pariaman, dan Kabupaten Manggarai. Kondisi ini meningkatkan potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir dan longsor.
Baca juga: Bupati Bekasi Temui Gubernur Jabar Bahas Penanggulangan Banjir
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, menyatakan bahwa kesiapan daerah dalam merespons peringatan dini cuaca ekstrem sangat menentukan keberhasilan mitigasi bencana. Menurutnya, informasi yang disampaikan BMKG bukan sekadar pemberitahuan, tetapi juga seruan untuk tindakan konkret guna melindungi masyarakat dari potensi dampak buruk.
“Kami terus menyampaikan peringatan dini cuaca ekstrem melalui berbagai kanal komunikasi resmi, termasuk website, aplikasi mobile, SMS blasting, dan media sosial BMKG. Namun, efektivitasnya sangat bergantung pada kesiapan pemerintah daerah dalam menindaklanjuti informasi tersebut dengan langkah konkret di lapangan,” ujar Dwikorita dalam siaran pers di situs resmi BMKG, Senin, 10 Maret 2025.
Baca juga: Disdikpora Karawang Pastikan Korban Rudapaksa Tetap Bisa Akses Pendidikan
Ia menambahkan, BMKG memahami bahwa banyak daerah saat ini dipimpin oleh kepala daerah baru yang masih dalam tahap adaptasi. Oleh karena itu, BMKG siap memberikan pendampingan lebih lanjut untuk memastikan pemahaman terhadap sistem peringatan dini semakin optimal dan dapat diterjemahkan ke dalam tindakan mitigasi yang efektif.
Selain mengajak pemerintah daerah untuk meningkatkan kesiapan, BMKG juga mengimbau masyarakat agar lebih aktif mengakses informasi cuaca melalui kanal resmi. Dengan kolaborasi yang erat antara BMKG, pemerintah daerah, dan masyarakat, dampak bencana akibat cuaca ekstrem diharapkan dapat diminimalkan secara lebih cepat dan efektif. (*)
