BEPAS, KOTA BEKASI – Di bawah Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Propinsi Jawa Barat yang telah bekerja sama dengan Institut Ilmu Sosial dan Manajemen STIAMI Kota Bekasi, diturunkan 75 Mahasiswa menjadi relawan pajak yang akan melaksanakan penulusuran pajak kendaraan bermotor dengan jumlah potensi 1.609.441 Kendaraan Tidak Melakukan Daftar Ulang sebesar 479.390 (29,79%).
Pelepasan dilaksanakan di gedung SAMSAT BEKASI Jl. Ir.H. Juanda No. 302 (Bulak Kapal) Bekasi Timur, Selasa (3/9/2019).
Pelepasan relawan pajak dilakukan langsung oleh Kepala Pusat Bapenda Kota Bekasi, Mukti Subagja, dan Kepala Kampus Institut Stiami Jakarta Kampus Kota Bekasi, Diana Prihadini, yang bekerja sama dengan Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Wilayah (P3DW) Kota Bekasi tahun 2019.
Dalam sambutan, Institut Stiami Jakarta Kampus Kota Bekasi mengatakan, kerja sama ini merupakan awal kerjasama dengan perguruan tinggi.
“Dalam hal ini Bapenda Jawa Barat yang berada di Kota Bekasi, dengan Institut STIAMI kampus Bekasi, akan terus bersinergi untuk membuat masyarakat menjadi taat bayar pajak, khususnya kendaraan bermotor,” ungkap kepala kampus Institut Stiami Jakarta Kampus Kota bekasi, Diana Prihadini, kepada beritapasundan.com.
Acara dihadiri oleh Kepala Kampus Institut STIAMI Kampus Bekasi, Ibu Diana Prihadini, dan oleh pembina Tax Center Institut STIAMI, Dwikora Harjo,
“Sangatlah penting perguruan tinggi berkolaborasi dengan instansi pemerintah, yang akan menempa mahasiswa menjadi lebih berpengalaman dan mengetahui lebih luas ilmu di lapangan terkait pajak,” Jelas pembina Tax Center Institut Stiami Kota Bekasi, Dwikora Harjo. (ais/kie)