BEPAS, KARAWANG– Ternyata, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (disdikpora) Karawang mengaku sudah mendapat laporan dari kepala sekolah terkait kondisi gedung SDN Kalangsurya III sejak tiga bulan lalu. Namun na’as, belum sempat mendapatkan perbaikan, sekolah tersebut ambruk, Minggu (29/9/2019) kemarin.
“Bagian atapnya rusak sehingga tidak kuat menahan beban, akhirnya ambruk,” kata Ka disdikpora, Dadan Sugardan saat meninjau sekolah tersebut, Senin (30/9/2019) pagi.
Dadan menyebut kerusakan terparah terjadi pada atap dua ruang kelas dan satu ruang kantor. Bahkan, bagian belakang gedung itu nyaris roboh. Diketahui, ruang yang ambruk pernah direhab ringan pada 2016 lalu, di bagian atap.
Baca juga: Renovasi Tak Maksimal, Atap Gedung SDN Kalangsurya III Ambruk
“Kita sudah koordinasikan dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Untuk solusinya (pembangunan) kami masih menunggu jawaban kapan (dibangun),” katanya.
Ia mengatakan, sebelum dilakukan tindakan, tim akan melakukan analisis terkait ambruknya dua ruang kelas dan satu ruang guru tersebut.
“Nanti dianalisis, apakah direhab total atau atapnya saja dengan tembok yang tertarik ke belakang,” katanya.
Sementara pasca kejadian tersebut, Anak didik kelas V B dan VI yang ruang kelasnya ambruk, terpaksa belajar bergantian dengan siswa kelas lain, dengan sistem dua shift. Sementara para guru mengunakan ruang lain. (cr2/kie)
