beritapasundan.com – Mencabut uban sering dianggap sebagai penyebab munculnya uban lebih banyak. Hal ini telah menjadi kepercayaan umum di kalangan masyarakat.
Namun, apakah benar tindakan mencabut uban dapat memicu pertumbuhan lebih banyak uban? Mari kita telusuri lebih dalam mitos atau fakta di balik anggapan ini.
Baca juga: Meningkatnya Risiko Penyakit Lansia pada Anak Muda: Mengapa Harus Waspada?
Faktanya, cabut uban tidak memengaruhi jumlah uban yang muncul. Uban terjadi karena hilangnya pigmen melanin di rambut, yang biasanya disebabkan oleh faktor genetik atau penuaan alami. Ketika satu uban dicabut, hanya satu folikel rambut yang terkena dampaknya.
Folikel rambut tersebut tidak dapat memengaruhi folikel lain di sekitarnya, sehingga tidak mungkin cabut satu uban menyebabkan tumbuh lebih banyak uban.
Namun, mencabut uban secara berulang bisa berisiko. Folikel rambut yang sering dicabut dapat mengalami trauma dan akhirnya berhenti tumbuh. Hal ini dapat menyebabkan penipisan rambut di area tertentu atau bahkan kebotakan di jangka panjang.
Kesimpulannya, cabut uban tidak akan membuat uban tumbuh lebih banyak. Ini hanyalah mitos yang beredar di masyarakat. Meski begitu, mencabut uban secara berulang tidak dianjurkan karena dapat merusak folikel rambut dan menyebabkan masalah lain.
Baca juga: 6 Manfaat Daun Kelor Untuk Kecantikan, Bisa mencerahkan Kulit
Untuk mengatasi uban, pilihan terbaik adalah menjaga kesehatan rambut dan kulit kepala atau menggunakan pewarna rambut jika diperlukan. (*)